Kenali Penulis Emerging Indonesia 2017: Ade Ubaidil [Wawancara bersama Panitia #UWRF17]
September 04, 2017
Di tahun 2017 Ubud Writers & Readers Festival menyeleksi 15 Penulis Emerging Indonesia untuk hadir dan tampil di panggung sastra internasional tersebut bersama penulis, pegiat, dan kreator seni terbesar dunia. Selain itu, karya-karya yang terpilih akan diterjemahkan ke bahasa Inggris dan diterbitkan dalam buku Anthology 2017. Ke-15 Penulis Emerging ini dipilih oleh tim kurasi yang terdiri dari Seno Gumira Ajidarma, Leila S. Chudori, dan Warih Wisatsana.
UWRF menghadirkan seri Kenali Penulis Emerging Indonesia 2017, di mana blogger UWRF, Putu Aruni Bayu akan melayangkan beberapa pertanyaan kepada masing-masing Penulis Emerging tersebut untuk mengenali mereka dan karya mereka lebih jauh. Minggu ini Ade Ubaidil yang berasal dari Cilegon, Banten akan berbagi cerita mengenai dirinya.
image by www.ubudwritersfestival.com |
Bisa ceritakan sedikit tentang diri Anda?
Jawab:
Apakah masih ingat momen di mana Anda menerima berita bahwa Anda terpilih sebagai salah satu dari 15 Penulis Emerging Indonesia 2017? Ceritakan pada kami.
Jawab:
Apa judul tulisan Anda yang terpilih? Dan apakah ada kisah di balik tulisan tersebut?
Jawab:
Kapan pertama kali Anda mendengar tentang seleksi Penulis Emerging Indonesia?
Jawab:
Siapa yang menginspirasi tulisan Anda?
Jawab:
Apakah asal muasal Anda turut berperan dalam tulisan-tulisan yang Anda hasilkan?
Jawab:
Apa yang ingin Anda lakukan dan lihat di UWRF17 bulan Oktober mendatang?
Jawab:
Jika Anda harus terjebak di sebuah pulau terpencil hanya dengan satu buku, buku apakah itu?
Jawab:
Buku apa yang saat ini sedang Anda baca?
Jawab:
Apa saja yang ada di tas Anda saat ini?
Jawab:
baca juga:
[Catatan] UWRF: Tanggal Istimewa, Konsep Mestakung dan Mimpi-mimpi
*) wawancara ini pernah tayang di laman: www.ubudwritersfestival.com/adeubadil
0 komentar